Komparasi 3 Messenger Google: Google Duo, Google Hangouts, dan Google Allo

Google terus berinovasi dalam menciptakan aplikasi yang bertujuan sebagai media komunikasi. Salah satunya yang sedang ramai dibicarakan adalah Google Duo. Google Duo adalah aplikasi video call sederhana buatan Google yang dikhususkan untuk pengguna Android dan iOS. Sebenarnya, Google telah meluncurkan Google Duo pada Agustus 2016 lalu. Namun, Google Duo baru kembali digemborkan akhir-akhir ini melalui banyak iklan baik di media sosial, TV, hingga offline adversiting dengan campaign #DuoInYuk.

Google Duo itu baru satu dari tiga aplikasi messenger milik Google. Adalah Google Hangouts yang telah lama meluncur lebih dulu, dan terakhir Google Allo yang juga sedang ramai dipromosikan. Untuk Anda yang masih bingung cara penggunaan Google Duo, Google Hangouts, dan Google Allo berikut kami berikan komparasinya. 

Google Messenger:  Google Duo, Google Hangouts, dan Google Allo

1. Google Duo

Google Duo adalah aplikasi khusus video call sederhana pada platform Android dan iOS. Untuk menggunakannya, Anda tidak harus memiliki akun Google melainkan tinggal memasukkan nomor handphone setelah itu diminta verifikasi kode melalui SMS. Google Duo adalah aplikasi lintas platform, bisa digunakan meskipun berbeda device atau OS.

Fitur andalan Google Duo adalah Knock Knock, yakni fitur yang mengizinkan Anda melakukan pratinjau atau preview video, melihat aktivitas penelpon sebelum menjawab panggilan. Dengan ini, Anda bisa lebih tahu terlebih dahulu siapa dan apa tujuan panggilan tersebut dilakukan. Selain itu, adapula fitur memblokir nomor.

Google Duo digadang-gadang akan menyaingi FaceTime, video call khusus produk Apple dan Skype, aplikasi video chat yang sudah populer lebih dulu. Untuk menyainginya, Google Duo memiliki kualitas panggilan yang akan mengikuti perubahan jaringan saat bandwith terbatas. Google Duo akan secara otomatis mengurangi resolusi gambar agar tetap mulus, otomatis beralih dari jaringan WiFi ke ponsel tanpa memutus panggilan. Jadi, Anda bisa menggunakan lebih sedikit data. Jika tidak tersambung jaringan WiFi, Google Duo akan menurunkan sambungan menjadi 1Mbps secara otomatis. Google Duo dikembangkan berdasarkan teknologi WebRTC atau Web Real Time Communication, mempunyai fitur UI sederhana yang hanya berukuran 5MB saja, sehingga menarik untuk diunduh bagi Anda yang suka menelpon dengan video.

2. Google Hangouts

Google Hangouts adalah aplikasi messenger yang terintegrasi dengan Gmail. Google Hangouts telah dikembangkan selama lebih dari 4 tahun terakhir ini. Google Hangouts memungkinkan Anda untuk berkomunikasi lintas platform, baik desktop maupun mobile.

Fitur Google Hangouts: fiturnya, ada chat seperti SMS dan video call. Google Hangouts juga semakin disenangi khususnya untuk berkolaborasi dalam bisnis karena mampu membuat meeting online sampai dengan 25 peserta sekaligus.

Baca : Wajah baru aplikasi video call google hangouts untuk bisnis

Google Hangouts memiliki aplikasi dan ekstensi dari Chrome, aplikasi di Android dan iOS, serta langsung dari Gmail. Google Hangouts bisa dibilang sebagai messenger milik Google yang paling lengkap dibanding Google Duo dan Google Allo. Di Google Hangouts, Anda bisa melakukan text messaging, audio call, serta video call.

3. Google Allo

Google Allo adalah aplikasi messenger yang hanya bisa diakses pada mobile baik Android maupun iOS dan menggunakan nomor telepon. Google Allo diumumkan oleh Google pada konferensi pengembang I/O 2016. Google Allo diluncurkan untuk menyaingi aplikasi mobile messaging yang telah populer terlebih dahulu seperti Facebook Messenger dan WhatsApp.

Fitur andalan Google Allo adalah smart reply dengan Google Assistant, fungsinya untuk memberi saran kepada Anda tentang tanggapan yang Anda kirim selama percakapan. Aplikasi ini akan mengingat pilihan yang Anda buat atau pesan yang Anda ketik, dan akan menerapkan apa yang dipelajari di percakapan selanjutnya. Anda bisa bercakap atau chatting dengan teman satu grup, personal, atau Google Assistant. Adapula mode incognito jika jejak percakapan Anda tidak ingin direkam.

Selain itu, Anda juga bisa kirim animasi GIF, membuat stiker dengan wajah sendiri, serta bermain game. Google Allo dengan fitur bawaannya yang bagus ini memiliki daya ketertarikan sendiri bagi penggunanya. Terintegrasi dengan Gmail, Google Allo cocok untuk berkomunikasi dan mencari informasi.

Ketiga aplikasi messenger milik Google ini dibuat untuk berbagai tujuan. Erik Kay, Google’s engineering director for communication software mengatakan bahwa Google sengaja memisah-misahkan agar aplikasi tetap ringan dan tersetel dengan baik. Mengombinasikan semuanya mungkin justru akan membebani dengan fitur yang terlalu banyak sehingga membuatnya down.

Manakah yang lebih baik untuk Anda? Tentunya pilih dan gunakan sesuai kebutuhan. Jika Anda butuh untuk berbisnis, gunakan Google Hangouts karena bisa terintegrasi dengan G Suite. Untuk pemakaian personal yang lebih suka text chat, gunakan Google Allo. Sementara jika Anda memiliki preferensi untuk video call, gunakan Google Duo.