Email menjadi kebutuhan penting di era Internet of Things (IoT) saat ini. Namun, sadarkah Anda jika email mungkin saja tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya simbol ‘@’ setiap kali mengirimkan pesan kepada penerima? Simbol sederhana ini setidaknya telah 50 tahun mendorong kemajuan teknologi informasi.
Pada mulanya, penggunaan simbol ‘@’ untuk teknologi informasi dikembangkan oleh Ray Tomlinson di tahun 1971 saat memecahkan permasalahan yang ada pada ARPANET. Dimana perusahaan itu disebut-sebut sebagai cikal bakal perusahaan teknologi internet modern saat ini.
Tomlinson menciptakan sistem alamat yang menempatkan simbol ‘@’ ini pada sebuah host komputer. Pada awal masa percobaan teknik ini, hanya bisa digunakan untuk komputer lain di jarak 10 kaki saja, namun penemuan tersebut membawa perubahan besar di era teknologi.
Simbol ‘@’ yang Merentang Zaman
Source: BBC
Jauh sebelum Ray Tomlinson menggunakan simbol ‘@’sebagai salah satu hal penting dalam menghubungkan masyarakat di era digital, simbol ini juga sering digunakan untuk berbagai hal. Di Italia, simbol tersebut dikenal dengan istilah ‘the snail’ karena sekilas memang terliihat seperti cangkang siput. Masyarakat Belanda, menyebut simbol itu dengan istilah ‘monkey tail’.
Sejak kapan penggunaan simbol ini memang menjadi simpang siur. Namun, berdasarkan data-data simbol tersebut digunakan secara umum pada abad ke-16. Kini, simbol ‘@’ menjadi bagian penting dalam dunia internet. Misalnya saja di berbagai aplikasi seperti Gmail, Twitter, Instagram, hingga WhatsApp untuk menandai seseorang yang ingin kita kirimi pesan.
Kelahiran Gmail
Source: IDN Times
Sejak 30 tahun setelah Tomlinson menggunakan simbol ‘@’, seorang teknisi Google bernama Paul Buchheit membuat eksperimennya pada email. Buccheit berusaha menemukan solusi yang menurutnya, penggunaan email pada masa awal-awalnya dulu cukup menyusahkan.
Lalu, dirinya mencoba membuat Gmail semakin mudah dengan menggunakan simbol tersebut untuk menandai pengguna lainnya. Pada awal masa percobaannya, Buchheit tidak begitu yakin dengan solusi tersebut. Namun, saat Gmail diluncurkan pada 1 April 2004 silam, banyak pihak juga meragukannya.
Sampai kemudian, simbol ini benar-benar memiliki manfaat besar sampai sekarang pada layanan Google Workspace. Pada layanan Google inilah simbol ‘@’ memiliki kontribusi besar dalam platform seperti Docs, Slides, Sheets, Meet, dan Chat. Saat ini juga tercatat sekitar 3 miliar pengguna di dunia merasakan manfaat besar dari simbol sederhana.
Mengapa Fitur Gmail Membuatnya Lebih Aman
Source: Email Marketing Journal
Nampaknya, Gmail menjadi tren baru di era teknologi khususnya untuk mengirim perpesanan elektronik atau email. Akan tetapi, Google pun menyadari masih banyak kekurangan pada fitur Gmail versi pertama kali dimunculkan. Salah satunya adalah mengenai isu pesan spam yang cukup mengganggu penggunanya. Termasuk permasalahan-permasalahan lainnya.
Seiring berjalannya waktu, Google pun terus berinovasi dalam menangani masalah tersebut. Ini terlihat pada pembaruan-pembaruan yang dilakukan pada Google Workspace. Contohnya, beberapa waktu lalu yang meluncurkan fitur baru Gmail yakni Brand Indicators for Message Identification (BIMI).
Fitur Gmail BIMI ini memberikan banyak manfaat. Terutama bagi brand maupun perusahaan. Misalnya terhadap validasi dan otentikasi kepemilikan logo. BIMI dapat memberikan penerima pesan dengan fitur keamanan Gmail terbaik. Mulai dari sumber email dan lainnya untuk memberikan manfaat terbaik.
Dengan adanya pembaruan-pembaruan tersebut, membuat Gmail di masa kini menjadi lebih powerfull, lebih aman, dan bisa lebih diandalkan untuk berbagai keperluan di bidang industri maupun perusahaan pada era perkembangan teknologi digital.
Penutup
Source: Stuff.co.nz
Itulah ulasan singkat dibalik penggunaan simbol ‘@’ pada email, termasuk email dari Google yakni Gmail. Meski simbol tersebut terlihat sederhana namun membawa manfaat penting bagi perkembangan dunia teknologi sampai saat ini. Terutama teknologi komunikasi dan informasi. Kini, fitur Gmail pun semakin beragam.
Anda dapat menggunakannya tak hanya untuk kepentingan individu saja. Melainkan pula untuk keperluan bisnis maupun perusahaan. Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan Google Workspace yang bisa Anda dapatkan di EIKON Technology. Di sini, kami menyediakan layanan berbagai ragam fitur Gmail untuk keperluan bisnis dengan pelayanan yang dapat diandalkan. Informasi lebih lanjut mengenai produk Google Workspace kami, Anda bisa klik di sini.