Mengelola BigQuery Lebih Mudah dengan Resource Charts dan Slot Estimator

Saat analitis workload dan footprint di BigQuery (BQ) meningkat, otomatis syarat pemantauan dan pengelolaan pun berkembang. Selain karena skala pengelolaan yang semakin besar, tapi manajemen kapasitas pun semakin kompleks. Pengguna jelas ingin mengoptimalkan lingkungan BigQuery mereka.

Google Cloud menyediakan BigQuery Administrator Hub yang dapat dimanfaatkan untuk mengelola BigQuery dalam skala besar melalui dua fitur unggulannya, Resource Charts dan Slot Estimator. Keduanya dapat digunakan untuk membantu administrator memahami lingkungan  BQ mereka.

Fitur Resource Charts

Resource Charts membantu administrator dengan berbagai experience bawaan untuk memantau penggunaan slot, mengelola kapasitas bedasarkan konsumsi historis, memecahkan masalah kinerja pekerjaan, self-diagnose queries, dan mengambil tindakan korektif sesuai kebutuhan.

Resource Charts memberikan visibilitas yang lebih baik terhadap metrik utama seperti konsumsi slot, performa job, konkurensi, byte yang diproses, dan job yang gagal. Fitur ini dibuat dan di-render menggunakan tabel INFORMATION_SCHEMA sehingga memungkinkan pelanggan memahami data melalui dashboard yang dibuat khusus hingga memudahkan proses pemantauan mereka sendiri.

Fitur Slot Estimator

Sedangkan Slot Estimator merupakan sebuah management tool untuk mengelola kapasitas interaktif. Dengan fitur ini, administrator dapat memperkirakan dan mengoptimalkan kapasitas BQ mereka berdasarkan performa.

Di satu sisi, Slot Estimator juga memudahkan pelanggan untuk membuat keputusan yang tepat mengenai perencanaan kapasitas berdasarkan penggunaan historis. Fitur ini juga membantu pelanggan untuk memperkirakan dan mengoptimalkan kapasitas mereka berdasarkan workload serta kinerja.

Mulai memanfaatkan Resource Charts

Saat masuk ke UI BigQuery, Anda akan menemukan Administrator Hub yang merupakan pusat untuk memahami, mengelola, memantau queries, kapasitas, serta lingkungan BQ.

Ketika memantau lingkungan BQ secara real-time menggunakan Resource Charts, Anda bisa melihat penurunan penggunaan slot selama beberapa saat ke depan dan memutuskan untuk menyelidiki lebih lanjut.

Anda juga bisa melihat bagan Errors untuk melihat peningkatan tajam pada bagian izin yang ditolak dan kesalahan invalid. Kesalahan-kesalahan tersebut dapat diselidiki lebih lanjut menggunakan filter seperti projects, reservations, serta users and job priorities untuk memahami berbagai perubahan yang telah terjadi dan mengambil tindakan perbaikan. Dengan begitu, Anda dapat menggunakan slot secara efisien.  

Baca juga: Model Deployment Google Cloud untuk Cloud Spanner Emulator

Slot Estimator untuk optimalisasi kapasitas

Ada kalanya pekerjaan berjalan lebih lambat dan hal tersebut berlangsung lama. Jika dibiarkan, gangguan semacam ini jelas akan menghambat produktivitas kerja. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengandalkan Resource Charts dan Slot Estimator.

Pertama, gunakan Resource Charts untuk mengetahui pemanfaatan slot. Biasanya, pekerjaan yang melambat disebabkan oleh pemanfaatan slot yang telah mencapai kapasitas maksimal. Jika ditelusuri lebih lanjut, Anda akan menemukan bahwa peningkatan alur kerja baru akan membantu terjadinya peningkatan slot yang stabil, bahkan semua slot dapat digunakan sepenuhnya secara konstan.

Photo Credit: Google Cloud Blog

Kedua, buka tab Slot Estimator. Pada tab tersebut Anda bisa melihat tampilan 100% untuk pemanfaatan slot penuh yang serupa. Selain itu, tab Slot Estimator juga menampilkan data peningkatan penggunaan slot selama satu minggu sebelumnya. Anda bisa melihat data reservasi kemudian menganalisis peluang untuk menambahkan jumlah slot yang berbeda.

Terakhir, jika Anda sudah memutuskan untuk menambahkan slot dalam jumlah yang sesuai, bisa langsung melakukan pembelian slot untuk reservasi tertentu dalam konteks.

Ketersediaan fitur

Photo Credit: Google Cloud Guides

Baik Resource Charts maupun Slot Estimator untuk saat ini baru tersedia dalam versi preview untuk pengguna Google Cloud melalui layanan Reservations. Manfaatkan layanan Reservations ini untuk mulai mencoba kedua fitur manajemen BQ tersebut.

Dengan begitu, kompatibilitasnya dengan BigQuery Anda bisa dipastikan. Google juga menyediakan layanan feedback jika Anda ingin memberikan masukan untuk performa Resource Charts dan Slot Estimator.

Baik fitur Resource Charts dan Slot Estimator akan sangat membantu dalam pengelolaan BQ, terutama yang berskala besar. Kedua fitur tersebut akan bekerja dengan baik dan lancar jika Anda menggunakan solusi dari Google Cloud. Dapatkan Google Cloud hanya melalui reseller resmi Google seperti EIKON Technology. Klik di sini untuk dapatkan informasi lebih lanjut!

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments