Cara Belajar Presentasi dan Public Speaking Agar Tak Grogi Di Kantor

Cara Belajar Presentasi dan Public Speaking Agar Tak Grogi Di Kantor – Pada beberapa kesempatan, tak menutup kemungkinan Anda ditunjuk menjadi pembicara, baik pada suatu meeting lokal dan meeting online atau menjadi pembicara di acara kantor. Khawatir perasaan gugup dan grogi akan menyerang? Baca saja tips-tips berikut untuk belajar presentasi dan public speaking dengan lebih tenang, luwes, dan meyakinkan.

1. Kurangi Menghafal, Mulailah Dengan Spontan

Jangan menghafal isi pembicaran agar gaya bicara Anda tak terkesan kaku. Jalinlah kedekatan personal dengan para audiens. Bagian terburuk dari menghapal isi pembicaraan adalah ketika Anda melupakan satu atau dua kata, maka bisa dipastikan Anda akan kelabakan dan panik sehingga pembicaran jadi tidak fokus. Oh no!

2. Tulis Materi Dalam Bentuk Poin-Poin

Buat rangkuman berisi beberapa poin penting dari materi yang akan disampaikan. Nah, kalau poin-poin ini harus dihafal, ya, karena inilah intisari dari presentasi atau public speaking yang Anda lakukan. Pahami secara penuh poin-poin ini, sehingga bisa hafal diluar kepala.

Jelaskan poin-poin tersebut secara alami, tidak bertele-tele untuk menciptakan komunikasi yang baik bersama audiens. Dengan begitu, transfer ilmu yang terjadi antara Anda dan audiens dapat disampaikan secara maksimal.

3. Jalin Interaksi Dengan Para Audiens

Penting untuk mendapat feedback dari audiens. Terlebih lagi bila Anda sedang mengadakan meeting online. Walaupun bertatap muka secara virtual, Anda harus tetap melakukan interaksi seperti mengajukan pertanyaan atau lontarkan humor atau celetukan lucu untuk menyegarkan suasana.

Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga fokus peserta meeting online yang dapat dengan mudah terdistraksi dengan hal-hal lain.  Selain itu, hindari berbicara terlalu panjang tanpa jeda. Berikan waktu bagi audiens mencerna informasi yang Anda sampaikan dengan berhenti tiap beberapa kata dan tidak berbicara terlalu cepat.

4. Tunjukkan Rasa Percaya Diri Anda

Saya beri tahu rahasia kecil, senyuman dan postur tubuh tegap yang Anda buat dapat menjadi senjata ampuh untuk meningkatkan rasa percaya diri Anda. Hal ini sangat dibutuhkan untuk meyakinkan para audiens bahwa Anda orang yang tepat untuk didengarkan.

Selain itu, bicaralah dengan jelas menggunakan beberapa intonasi berbeda. Beri penekanan pada poin-poin penting agar mudah diingat. Rasa minder, gugup dan grogi sangatlah wajar menyerang bahkan mereka yang telah memiliki jam terbang presentasi atau public speaking yang tinggi pun juga masih merasakannya.

Bedanya adalah mereka tidak membiarkan perasaan tersebut hinggap lama dalam benak mereka dan cepat-cepat menggantinya dengan pikiran optimis.

“Mereka memilih untuk merubah mindset dengan berpikir bahwa mereka membawa informasi yang berharga bagi audiens.”

5. Perkaya Presentasi Dengan Bahasa Tubuh

Selain berbicara secara verbal, Anda juga bisa memanfaatkan beberapa gestur tubuh untuk memberi penekanan dan penegasan pada informasi tertentu. Jangan takut mati gaya, justru Anda harus memberi beberapa gaya khas agar audiens lebih mudah menangkap materi presentasi.

Sering-seringlah berlatih didepan cermin untuk menemukan gaya seperti apa yang nyaman bagi Anda.

6. Membangun dan Menjaga Kredibilitas

Membangun kredibilitas dimata audiens merupakan hal yang esensial karena turut menyumbang tingkat kepercayaan para audiens terhadap Anda. Ada banyak cara untuk meningkatkan kredibilitas Anda, salah satunya adalah dengan memiliki gaya khas yang lugas.

> Tips: Cara termudahnya adalah dengan menyiapkan fakta berupa data dan statistik untuk mendukung penyataan yang kita sampaikan.

7. Lakukan Persiapan Yang Matang

Siapkan segala hal yang berhubungan dengan event Anda. Bila Anda menggelar acara webinar (web-based seminar) atau meeting online, satu jam sebelum acara dimulai pastikan Anda mengecek fungsi semua perangkat dan koneksi internet dapat beroperasi maksimal.

Itulah sedikit tips bagaimana cara belajar presentasi yang baik,  Pastikan hal-hal kecil seperti air mineral, sapu tangan, atau permen (bila perlu) tak luput Anda siapkan. Cek kondisi proyektor, materi presentasi dan alat pendukung lainnya sudah siap beroperasi.

Teruslah berlatih untuk meningkatkan performa Anda. Dengan begitu, Anda harus merasakan trial & error sebelum akhirnya menemukan rumusan yang tepat untuk menjadi pembicara handal, yang mana tentu menjadi nilai lebih bagi atasan dan perusahaan Anda. Untuk memudahkan proses meeting, Anda bisa menggunakan rangkaian perangkat meeting besutan Google, Chromebox, yang berbasis cloud untuk meeting yang lebih mudah namun tetap efektif. Cari tahu lebih banyak seputar Chromebox disini: