Orang Indonesia Rentan Jadi Korban Kejahatan Dunia Maya

Korban Kejahatan Dunia Maya – Kejahatan dunia maya belakangan ini makin marak dilakukan, mulai dari spam, phising, cracking-hacking data dan informasi pribadi kita. Berbagai cara telah ditemukan oleh para pelaku kejahatan cyber untuk mencuri informasi pengguna internet. Hal ini sering terjadi akibat mudahnya informasi yang diberikan oleh pengguna internet melalui situs-situs yang tak aman.

Orang Indonesia Rawan Jadi Korban Kejahatan Dunia Maya

Bedasarkan data Indonesia Security Incident Response Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII) pada tahun 2014, ada 48 juta serangan dunia maya yang terjadi di Indonesia. Hal ini menyebabkan kondisi keamanan dunia maya Indonesia sangat mengkhawatirkan. Serangan cyber dilakukan peretas setiap menitnya. Hal ini terjadi karena rendahnya pengetahuan masyarakat tentang teknologi dan pola pikir yang masih menggampangkan urusan keaman cyber atau dunia maya.

Pratama D Persadha, pakar cyber dari Communication & Information System Security Research Center (CISSReC) mengatakan bahwa kondisi rentannya kejahatan dunia maya yang menyerang orang Indonesia ini layaknya fenomena gunung es. Rendahnya kesadaran masyarakat, industri maupun pemerintahan mengenai kerugian apa yang akan dihadapi bila terjadi peretasan (hacking) data. Banyak pihak yang membangun sistem keamanan seadanya atau bahkan tanpa pengamanan sama sekali. “Padahal, yang berbahaya itu serangan yang menembus sistem tanpa diketahui dan tak meninggalkan jejak sedikit pun,” kata Pratama.

Sering jadi Korban, Orang Indonesia tak Khawatir Terhadap Cyber Crime

Menurut survey yang dilakukan oleh Eset Asia Cyber Savvines Report 2015, Indonesia menempati urutan terendah dalam pengetahuan masyarakat terhadap resiko kejahatan dunia maya. Orang Indonesia lebih mudah percaya dan seringkali membuka fake website atau situs palsu dan mengisi data di sana.

Namun, rupanya orang Indonesia justru tercatat paling tidak khawatir terhadap resiko online tersebut. Menurut hasil survey tersebut, konsumer dari Asia-Pasifik yang menyumbang angka tertinggi pengguna internet di dunia, kurang mengetahui bagaimana agar tetap aman saat online. Para responden banyak melakukan kesalahan dasar seperti:

  • Menggunakan password yang berisikan akses yang mudah ke informasi personal seperti tanggal lahir dan nama keluarga
  • Menyimpan password atau detil kartu kredit ketika terhubung pada jaringan Wi-Fi umum yang tak terjamin keamanannya

***

“Manfaat teknologi tidak bisa dirasakan dengan maksimal bila kemajuan teknologi tidak diikuti dengan kecerdasan para pengguna (technology savviness) dalam menggunakan teknologi tersebut.”

Tingkatkan Kesadaran pada Keamanan Data

Upaya membangun keamanan cyber harus dilakukan dengan mengubah pola pikir. Terlebih pada level institusi, pendekatan keamanan harus dijalankan secara menyeluruh. Survey dari Eset juga mengatakan bahwa banyak konsumer di Asia Pasifik yang tergolong cepat mengadaptasi teknologi baru namun kurang memiliki pengetahuan tentang keamanan untuk device yang menyebabkan mereka mudah terpapar kejahatan dunia maya. Aktivitas sosial media dan aplikasi juga dapat menjadi sarana pencurian informasi, namun hal ini dapat ditangkal dengan mengetahui dasar-dasar keamanan di dunia maya seperti:

Karena dengan menggunakan antivirus data yang kita masukan di situs online akan dienkripsi agar tak dapat terbaca melalui sebuah keylogger, sehingga informasi nama akun dan password akan lebih aman.

Selain itu bila Anda adalah pelaku bisnis, Anda dapat menggunakan akun email bisnis yang memiliki fitur spam filter khusus untuk membantu Anda mengurangi angka spam yang masuk ke inbox Anda seperti Google Apps for Work atau Office 365.

Saat ini banyak perusahaan mulai beralih ke cloud. Bahkan layanan email bisnis juga menggunakan konsep cloud sehingga membuat Anda lebih fleksibel namun tetap menunjang produktivitas kerja. Ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan tentang sisi keamanan pada solusi cloud yang Anda pilih di ebook kami, hal ini penting untuk memastikan data Anda mendapat perlindungan maksimal pada keamanan data. Download gratis ebook dari EIKON Technology dibawah ini:

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments