Menimbang Kembali Open Source dan Keamanan Multicloud

Teknologi open source telah menjadi bagian integral dari komputasi sejak era paling awal, bahkan sebelum lahirnya pusat teknologi modern seperti Silicon Valley. Proyek open source merupakan fondasi lahirnya beberapa perangkat lunak paling populer di dunia, seperti Mozilla Firefox dan sistem operasi Linux.

Ulasan kali ini akan membahas sekilas tentang konsep dasar teknologi open source, peran yang dimainkannya di dunia multicloud, serta perspektif developer dalam menggunakan teknologi tersebut dalam mendukung pekerjaan mereka sehari-hari.

Memahami konsep dasar open source

Photo Credit: lucabravo (Freepik)

Konsep dasar multicloud ada pada kemampuan untuk menjalankan beban kerja di cloud, sekaligus mampu memilih penyedia yang paling cocok untuk mengerjakan bagian tertentu dari beban kerja. Mengadopsi teknologi dan bahasa open source akan membantu perusahaan untuk mengoptimalkan alat yang mereka butuhkan, terlepas dari penyedia cloud, tanpa takut terkunci di penyedia tertentu.

Saat Anda memikirkan tentang berpindah di lingkungan yang berbeda, apakah itu cloud ke cloud, atau desktop pengembang ke tujuan akhir, atau justru dari pusat data ke cloud Anda, perangkat lunak open source selalu memungkinkan Anda melakukan itu. Kemudian, multicloud hanyalah perpanjangan dari itu. Dengan begitu, Anda tak perlu merasa kesulitan jika harus menjalankan perangkat lunak yang sama dengan perangkat yang berbeda.

Baca juga: Mendapatkan Insights Baru untuk Mengelola Multicloud dengan Hybrid Cloud Logs

Tantangan baru dalam keamanan dengan multicloud

Photo Credit: creativeart (Freepik)

Makin banyaknya perusahaan yang mengadopsi pendekatan multicloud, pertanyaan tentang bagaimana menjaga keamanan di lingkungan yang kompleks ini dan meningkatnya beban tim SecOps lantas menjadi perhatian utama.

Tantangan cloud yang dihadapi oleh tim yang lebih tradisional berkisar dari jenis telemetri dan log hingga volume dan kurangnya kejelasan kasus penggunaan deteksi. Namun, masalah tersebut meningkat saat penggunaan diperluas dengan menyertakan banyak cloud. Situasi semacam ini dapat menimbulkan hambatan baru, karena cara menangani sesuatu di satu penyedia kemungkinan akan sama sekali berbeda di penyedia lainnya.

Baca juga: 5 Tips Mempelajari Ekosistem Multicloud dan Peluang Kariernya

Saat menggunakan multicloud, Anda harus memahami seperti apa cara kerja dengan satu penyedia terlebih dahulu. Ibaratnya, saat Anda perlu memperbaiki 3 buah mobil, maka sebelumnya Anda sudah harus tahu cara memperbaiki sebuah mobil. Pun demikian dengan multicloud.  Anda harus sudah paham betul dengan cara menggunakan cloud sebelum naik ke multicloud.

Untuk mengatasi tantangan keamanan multicloud, Anda bisa menerapkan tips berikut ini:

  1. Pelajari lebih banyak cloud, bukan lebih sedikit, terlebih jika Anda menggunakan multicloud. Ini karena teknologi multicloud membutuhkan lebih banyak pengetahuan cloud, Anda tidak dapat mempelajari satu penyedia, kemudian menganggapnya selesai. Anda harus memahami perbedaannya agar dapat mengamankan beberapa lingkungan cloud sekaligus.
  2. Fokus pada pembelajaran manajemen cloud identity dan perbandingannya dengan fungsi layanan manajemen identitas tradisional Anda. Mulailah dengan mengidentifikasi perbedaan dan persamaan di satu cloud, lalu lanjutkan dengan cloud lain yang Anda gunakan.
  3. Jelajahi di mana area ancaman berubah di lingkungan cloud saat Anda merencanakan aktivitas deteksi dan respons untuk memahami apakah deteksi tersebut masuk di cloud.

Baca juga: Kemudahan Analisis Data Multicloud dengan BigQuery Omni

Google Cloud menghadirkan diskusi rutin melalui akun Twitter mereka, @googlecloud. Melalui podcast bertajuk #MulticloudMindset, Anda dapat menyimak informasi mengenai keamanan cloud, pertimbangan dan tantangan utama yang dihadapi tim keamanan, dan beberapa praktik terbaik yang berguna untuk keamanan di lingkungan multicloud.

Menggunakan teknologi cloud akan memudahkan Anda untuk mengembangkan perangkat lunak atau program tanpa harus terbatas dengan perangkat tertentu. Cukup dengan koneksi internet saja, Anda sudah bisa terhubung dengan progres pengembangan perangkat lunak, di mana pun dan kapan pun. Google Cloud menawarkan teknologi cloud tercanggih yang telah terjamin keamanannya untuk Anda. Dapatkan segera hanya di EIKON Technology, authorized reseller produk Google Cloud di Indonesia. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments